
Makassarglobal.com – Takalar – Pengerjaan program PISEW tahun 2022 beruapa jalan tani antar desa sepanjang kurang lebih 700 meter di kecamatan Sanrobone kabupaten Takalar disinyalir tak sesuai bestek. Pembangunan talud diduga kuat dibangun tanpa menggunakan galian.
Berdasarkan hasil pantauan tim media dilokasi pekerjaan, susunan batu gunung bangunan talud langsung diletakkan diatas permukaan tanah. Memang jika dilihat sepintas, talud sepertinya memiliki galian. Namun, ketika diperiksa lebih dekat, ternyata tidak ditemukan adanya susunan batu gunung di bawah permukaan tanah.

Pelaksana kegiatan diduga kuat sengaja mengurangi volume pekerjaan dengan menghilangkan pekerjaan galian. Hal ini diduga dilakukan untuk mendapatkan keuntungan lebih dari yang seharusnya. Selain persoalan galian, kualitas campuran semen yang digunakan pun disinyalir ikut dimainkan. Pasalnya, campuran yang sudah mengering dapat dengan mudah hancur dengan sedikit tekanan jari.
Ketua BKAD Kecamatan Sanrobone, Dg.Liwang yang menjadi penanggung jawab kegiatan belum memberikan klarifikasi terkait dugaan tersebut. Dg.Liwang juga tidak berada di lokasi saat tim media mendatangi pekerjaan tersebut.
“MR”