Evakuasi Pencuri Laptop, Ketua RT di Makassar Justru Terluka Usai Dipukul dengan Pompa Sepeda oleh Pelaku

Makassar,–”makassarglobal.com.–”Seorang pria bernama Abdul Rahman alias Bolang (34) menjadi bulan-bulanan warga setelah tertangkap basah mencuri sebuah laptop milik mahasiswa di sebuah kamar kos di Jalan Mallengkeri, Kelurahan Mangngasa, Kecamatan Tamalate, Kota Makassar, Sulawesi Selatan.

 

Aksi pencurian yang dilakukan Bolang terjadi pada Rabu (30/4/2025) kemarin hingga memicu kemarahan warga sekitar. Beruntung, Ketua RT, Ketua RW, dan Lurah setempat segera menghubungi pihak kepolisian untuk mengevakuasi pelaku guna menghindari aksi main hakim sendiri.

 

Namun insiden justru berlanjut saat Ketua RT 04, Rusdianto (46), berusaha membawa pelaku ke kantor polisi menggunakan mobil patroli. Tanpa diduga, pelaku mengambil pompa sepeda yang berada di atas mobil dan memukulkannya ke kepala Rusdianto.

 

Akibat serangan itu, Rusdianto mengalami luka robek di kepala dan dagu, masing-masing memerlukan enam dan tiga jahitan.

 

Melihat Ketua RT diserang, emosi warga kembali tersulut dan nyaris menghakimi pelaku. Polisi yang berada di lokasi segera bertindak cepat mengevakuasi Bolang ke Polsek Tamalate untuk menghindari amuk massa.

 

Kapolsek Tamalate, Kompol Syarifuddin, membenarkan insiden tersebut dan memastikan pelaku telah diamankan.

 

“Pelaku sudah kami amankan dan saat ini sedang dalam pemeriksaan lebih lanjut,” ujar Kompol Syarifuddin. Saat di konfirmasi Kamis (1/5/2025).

 

Ia juga mengonfirmasi bahwa pemukulan terhadap Ketua RT dilakukan menggunakan pompa sepeda saat pelaku berada di atas mobil patroli.

 

“Benar, pelaku memukul Ketua RT menggunakan pompa sepeda saat berada di mobil patroli, menyebabkan luka robek di kepala dan dagu,” jelasnya.

 

Ironisnya, Bolang diketahui baru tiga hari bebas dari penjara sebelum kembali melakukan tindak kriminal.

 

Sementara itu, Ketua RT Rusdianto langsung dilarikan ke Rumah Sakit Bhayangkara Makassar untuk mendapatkan perawatan.

 

“Akibat dipukul, saya harus mendapatkan enam jahitan di kepala dan tiga di dagu,” ujar Rusdianto.

 

Ia menceritakan bahwa pemukulan terjadi saat dirinya hendak mengevakuasi pelaku dari amukan warga.

 

“Saya sudah amankan pelaku di atas mobil, tapi dia tiba-tiba mengambil pompa dan memukul saya,” ungkapnya.

 

Rusdianto juga membenarkan bahwa pelaku tertangkap tangan oleh penghuni kos saat sedang mencuri laptop.

 

“Pemilik kos melihat pelaku mengambil laptop di lantai tiga. Warga yang mendengar teriakan minta tolong langsung berdatangan dan menghajarnya,” jelasnya.

 

Atas insiden pemukulan tersebut, Rusdianto telah melaporkan pelaku ke Polsek Tamalate.***.

Laporan.Tim.

Makassar,–”makassarglobal.com.–”Seorang pria bernama Abdul Rahman alias Bolang (34) menjadi bulan-bulanan warga setelah tertangkap basah mencuri sebuah laptop milik mahasiswa di sebuah kamar kos di Jalan Mallengkeri, Kelurahan Mangngasa, Kecamatan Tamalate, Kota Makassar, Sulawesi Selatan.

Aksi pencurian yang dilakukan Bolang terjadi pada Rabu (30/4/2025) kemarin hingga memicu kemarahan warga sekitar. Beruntung, Ketua RT, Ketua RW, dan Lurah setempat segera menghubungi pihak kepolisian untuk mengevakuasi pelaku guna menghindari aksi main hakim sendiri.

Namun insiden justru berlanjut saat Ketua RT 04, Rusdianto (46), berusaha membawa pelaku ke kantor polisi menggunakan mobil patroli. Tanpa diduga, pelaku mengambil pompa sepeda yang berada di atas mobil dan memukulkannya ke kepala Rusdianto.

Akibat serangan itu, Rusdianto mengalami luka robek di kepala dan dagu, masing-masing memerlukan enam dan tiga jahitan.

Melihat Ketua RT diserang, emosi warga kembali tersulut dan nyaris menghakimi pelaku. Polisi yang berada di lokasi segera bertindak cepat mengevakuasi Bolang ke Polsek Tamalate untuk menghindari amuk massa.

Kapolsek Tamalate, Kompol Syarifuddin, membenarkan insiden tersebut dan memastikan pelaku telah diamankan.

“Pelaku sudah kami amankan dan saat ini sedang dalam pemeriksaan lebih lanjut,” ujar Kompol Syarifuddin. Saat di konfirmasi Kamis (1/5/2025).

Ia juga mengonfirmasi bahwa pemukulan terhadap Ketua RT dilakukan menggunakan pompa sepeda saat pelaku berada di atas mobil patroli.

“Benar, pelaku memukul Ketua RT menggunakan pompa sepeda saat berada di mobil patroli, menyebabkan luka robek di kepala dan dagu,” jelasnya.

Ironisnya, Bolang diketahui baru tiga hari bebas dari penjara sebelum kembali melakukan tindak kriminal.

Sementara itu, Ketua RT Rusdianto langsung dilarikan ke Rumah Sakit Bhayangkara Makassar untuk mendapatkan perawatan.

“Akibat dipukul, saya harus mendapatkan enam jahitan di kepala dan tiga di dagu,” ujar Rusdianto.

Ia menceritakan bahwa pemukulan terjadi saat dirinya hendak mengevakuasi pelaku dari amukan warga.

“Saya sudah amankan pelaku di atas mobil, tapi dia tiba-tiba mengambil pompa dan memukul saya,” ungkapnya.

Rusdianto juga membenarkan bahwa pelaku tertangkap tangan oleh penghuni kos saat sedang mencuri laptop.

“Pemilik kos melihat pelaku mengambil laptop di lantai tiga. Warga yang mendengar teriakan minta tolong langsung berdatangan dan menghajarnya,” jelasnya.

Atas insiden pemukulan tersebut, Rusdianto telah melaporkan pelaku ke Polsek Tamalate.***.
Laporan.Tim.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *